Total Tayangan Halaman

Kamis, 19 November 2015

Softskill
Sistem Informasi Psikologi
Database, Sistem Informasi Manajemen dan Sistem Penunjang Keputusan.
1.      Database
A.    Era Permulaan Database
Istilah “database” berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin luas, memasukkan hal-hal yang di luar bidang elektronika, artikel mengenai database komputer. Catatan yang mirip dengan database sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi danm kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis.
B.     Konsep
Konsep dasar database adalah kumpulan dari catatan, atau potongan dari pengetahuan. Sebuah database memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur database: ini dikenal sebagai database model atau model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional, yang menurut istilah yaitu mewakili semua informasi dalam bentuk tabel yang saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi yang sebenarnya menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili dengan menggunakan nilai yang sama antar tabel.
C.     Struktur
Adapun Struktur Database adalah:
·         Database
·         File atau Table
·         Record
·         Elemen data atau Fiel
Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa basis data mempunyai beberapa kriteria penting, yaitu :
1.      Bersifat data oriented dan bukan program oriented.
2.      Dapat digunakan oleh beberapa program aplikasi tanpa perlu mengubah basis datanya.
3.      Dapat dikembangkan dengan mudah, baik volume maupun strukturnya.
4.      Dapat memenuhi kebutuhan sistem-sistem baru secara mudah
5.      Dapat digunakan dengan cara-cara yang berbeda.
D.    Keunggulan dan Kelemahan
Keunggulan:
-          Mengurangi pengulangan data
-          Mencapai independensi data
-          Mengintegrasikan data beberapa file
-          Mengambil data dan informasi dengan cepat
-          Mengingkatkan keamanan
Kelemahan:
-          Memperoleh perangkat lunak yang mahal
-          Memperoleh konfigurasi perangkat keras yang besar
-          Mempekerjakan dan mempertahankan staf DBA
E.     Peran Database dalam Psikologi
-          Mempermudah dalam menghitung skoring dengan menggunakan SPSS.
-          Mempermudah dalam pengambilan data dan informasi dengan cepat.
F.      Contoh Pengolahan data

2.      Sistem Informasi Manajemen
A.    Konsep Sistem Informasi Organisasi
Sistem informasi manajeman digambarkan sebagai sebuah bangunan piramida dimana lapisan dasarnya terdiri dari informasi, penjelasan transaksi, penjelasan status, dan sebagainya. Lapisan berikutnya terdiri dari sumber-sumber informasi dalam mendukung operasi manajemen sehari-hari. Lapisan keriga terdiri dair sumber daya sistem informasi untuk membantu perencanaan taktis dan pengambilan keputusan untuk pengendalian manajemen. Lapisan puncak terdiri dari sumber daya informasi utnuk mendukung perencanaan dan perumusan kebijakan oleh tingkat manajemen.
Definisi sistem informasi manajemen, istilah yang umum dikenal orang adalah sebuah sistem manusia/mesin yang terpadu (intregeted) untuk menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi. Sistem ini menggunakan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) komputer, prosedur pedoman, model manajemen dan keputusan, dan sebuah data base.
Konsep Dasar Informasi
Terdapat beberapa definisi, antara lain :
1.      Data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.
2.      Sesuatu yang nyata atau setengah nyata yang dapat mengurangi derajat ketidakpastian tentang suatu keadaan atau kejadian. Sebagai contoh, informasi yang menyatakan bahwa nilai rupiah akan naik, akan mengurangi ketidakpastian mengenai jadi tidaknya sebuah investasi akan dilakukan.
3.      Data organized to help choose some current or future action or nonaction to fullfill company goals (the choice is called business decision making)

B.     Peranan Sistem Informasi Manajemen dalam memecahkan masalah.
Tujuan dibentuknya Sistem Informasi Manajemen atau SIM adalah supaya organisasi memiliki informasi yang bermanfaat dalam pembuatan keputusan manajemen, baik yang meyangkut keputusan-keputusan rutin maupun keputusan-keputusan yang strategis.Sehingga SIM adalah suatu sistem yang menyediakan kepada pengelola organisasi data maupun informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas-tugas organisasi.
Beberapa manfaat atau fungsi peranan sistem informasi antara lain adalah sebagai berikut:
1.      Meningkatkan aksesibilitas data yang tersaji secara tepat waktu dan akurat bagi para pemakai, tanpa mengharuskan adanya prantara sistem informasi.
2.      Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem informasi secara kritis.
3.      Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.
4.      Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem informasi.
5.      Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi.
6.      Mengantisipasi dan memahami konsekuensi-konsekuensi ekonomis dari sistem informasi dan teknologi baru.
7.      Memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sistem.
8.      Organisasi menggunakan sistem informasi untuk mengolah transaksi-transaksi, mengurangi biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salah satu produk atau pelayanan mereka.
9.      Bank menggunakan sistem informasi untuk mengolah cek-cek nasabah dan membuat berbagai laporan rekening koran dan transaksi yang terjadi.

3.      Sistem Penunjang Keputusan.
A.    Maksud pembuatan keputusan
Sistem Pendukung Keputusan (SPK) atau Decision Support System (DSS) adalah sebuah sistem yang mampu memberikan kemampuan pemecahan masalah maupun kemampuan pengkomunikasian untuk masalah dengan kondisi semi terstruktur dan tak terstruktur. Sistem ini digunakan untuk membantu pengambilan keputusan dalam situasi semi terstruktur dan situasi yang tidak terstruktur, dimana tak seorangpun tahu secara pasti bagaimana keputusan seharusnya dibuat (Turban, 2001).
SPK merupakan implementasi teori-teori pengambilan keputusan yang telah diperkenalkan oleh ilmu-ilmu seperti operation research dan menegement science, hanya bedanya adalah bahwa jika dahulu untuk mencari penyelesaian masalah yang dihadapi harus dilakukan perhitungan iterasi secara manual (biasanya untuk mencari nilai minimum, maksimum, atau optimum), saat ini computer PC telah menawarkan kemampuannya untuk menyelesaikan persoalan yang sama dalam waktu relatif singkat.

B.     Tujuan
SPK bertujuan untuk menyediakan informasi, membimbing, memberikan prediksi serta mengarahkan kepada pengguna informasi agar dapat melakukan pengambilan keputusan dengan lebih baik.

C.     Peran dalam pemecahan masalah dan contohnya.
SPK dapat memberikan berbagai manfaat dan keuntungan. Manfaat yang dapat diambil dari SPK adalah :
·         SPK memperluas kemampuan pengambil keputusan dalam memproses data / informasi bagi pemakainya.
·         SPK membantu pengambil keputusan untuk memecahkan masalah terutama barbagai masalah yang sangat kompleks dan tidak terstruktur.
·         SPK dapat menghasilkan solusi dengan lebih cepat serta hasilnya dapat diandalkan.
·         Walaupun suatu SPK mungkin saja tidak mampu memecahkan masalah yang dihadapi oleh pengambil keputusan, namun dia dapat menjadi stimulan bagi pengambil keputusan dalam memahami persoalannya, karena mampu menyajikan berbagai alternatif pemecahan.
Sumber :
di aksespada tanggal 23 November 2014 pukul 10.25 wib
Muchlisin Riadi. 2013. Pengertian Sistem Pendukung Keputusan
http://www.kajianpustaka.com/2013/09/sistem-pendukung-keputusan-spk.html?m=1 Di akses pada tanggal 23 November 2014 pukul 10.50 wib
Aurino Djamaris. March 5, 2007. Pengertian database. http://abc.aurino.com/?p=595
Pengertian DataBase. Di akses pada tanggal 23 November 2014 pukul 10.45 wib
Brigida. 2013. Keuntungan dan Kerugian DBMS. http://informatika.web.id/keuntungan-
dbms.htm Di akses pada tanggal 23 November 2014 pukul 19.04 wib
November 2014 pukul 19.34 wib




Tidak ada komentar:

Posting Komentar